Bagai gen halilintar di siang bolong. Ketika gw baru sampai kantor dan menyalakan PC kemudian membaca beberapa email, kemudian cek-cek media sosial. Hari itu tanggal 17 Oktober 2018, timeline di facebook gw ramai muncul gambar-gambar dari Tabloid BOLA, tetapi dengan cover pemain LAZIO. Kebetulan gw juga seorang penggemar LAZIO (Laziale,- red)
Oh, gw pikir mereka hanya ingin mengenang para pemain yang pernah berbaju biru langit milik klub yang bermarkas di ibu kota Italia. Tetapi, timeline di FB gw semakin sering muncul image-image cover dari tabloid BOLA dan gak lama kemudian muncul notifikasi email kantor yang isinya mengabarkan, kalau Tabloid BOLA mulai bulan depan, November 2018 akan tutup dan tidak terbit lagi.
Wah..!! kaget sudah pasti. Gw sebagai penggemar berat sepakbola merasa sangat kehilangan. Setelah gw ikut konfirmasi ke salah satu temen yang kerja di tabloid tersebut dan mendapatkan jawaban yang sama. Gw semakin sedih karena tidak bisa menikmati "komik si gundul" khas dari tabloid BOLA. Kenangan gw waktu masih SMP, langsung muncul. Dimana masa itu, gw rela menyisihkan uang jajan sekolah untuk bisa membeli Tabloid BOLA. Apalagi, biasanya untuk edisi berikutnya, Tabloid BOLA suka kasih bocoran bonus poster apa yang akan disisipkan di dalamnya.
Rencananya, dua edisi terakhir akan terbit tanggal 19 dan 23 Oktober. Tetapi keputusan itu berubah, tanggal 19 Oktober, Tabloid BOLA akan terbit dan tanggal 23 Oktober, skip tidak terbit untuk mempersiapkan edisi terakhir, edisi pamungkas, edisi pamit dari Tabloid BOLA di tanggal 26 Oktober. Melalui cuitan di twitter-nya, Managing Editor BolaSport, Firzie Idris mengatakan "Edisi pertama BOLA terbit hari Jumat dan kami memutuskan edisi terakhir juga harus Jumat"
Banyak yang menyayangkan kenapa Tabloid BOLA harus tutup, karena BOLA merupakan media cetak olahraga yang merupakan bagian sejarah dari perkembangan olahraga yang ada di Indonesia, terutama sepakbola. Tetapi memang tidak bisa dipungkiri, dunia yang semakin berkembang dan teknologi yang semakin berkembang juga, membuat segalanya semakin mudah. Digital semakin membuat orang mudah mengakses berita olahraga. Anak jaman sekarang tidak bisa merasakan rasanya hunting sebuah tabloid edisi khusus poster yang saat itu merupakan incaran para pecinta Tabloid BOLA.