December 24, 2022

Menyikapi Kalau Terkena PHK dan Apa Saja Yang Harus Dilakukan?

 Mendekati penghujung berakhirnya tahun 2022, kita semua dikejutkan oleh beberapa perusahaan yang melakukan lay-off atau pemutusan hubungan kerja (PHK). Beritanya menjadi viral karena aksi PHK ini dalam jumlah yang cukup besar. Gw gak mau sebut perusahaan atau kantor mana saja yang melakukan PHK secara besar-besaran ini, pastinya temen-temen juga sudah dengar dan baca beritanya. Karena hampir di semua portal berita memberitakan tentang kejadian PHK ini.

Lalu apa selanjutnya yang harus dilakukan??

Tentunya yang pertama, harus tetap tenang dan mengendalikan emosi. Karena kalau panik dan emosi, yang ada malah tidak bisa berpikir secara benar. Hasilnya nanti malah menimbulkan masalah baru lagi. Di dalam agama yang gw anut yaitu agama Islam, sudah tertulis jelas dalam Al Quran bahwa setiap manusia akan diuji oleh Allah SWT.

Surat Al Baqarah ayat 155, Allah SWT berfirman yang artinya adalah

"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah kabar gembira kepada mereka orang-orang yang sabar"

Jadi sebelum manusia kita ini dilahirkan di bumi, sudah tertulis bahwa kita pasti menerima ujian. Bentuk ujiannya macam-macam, salah satunya seperti yang terdapat dalam tafsir Al Baqarah diatas. Ada pula yang bentuk ujiannya adalah dalam bentuk harta yang berlimpah. Jadi teman-teman jangan bergembira ketika banyak harta.

INGAT: Banyak yang diambil, Akan semakin lama di kasir. Semakin banyak harta, semakin lama berada di hari penimbangan (yaumul hisab)

Dengan adanya ujian yang datangnya dari Allah SWT, itu adalah tanda bahwa Allah SWT semakin sayang sama kita. Sama seprti halnya ketika mau naik kelas, kita harus melewati ujian. Semakin tinggi kelasnya, semakin berat ujiannya. Untuk menjadi seorang professor, ujiannya pun tidak mungkin setara sarjana.


masih dalam surat Al Baqarah ayat 286, "la yukallifullahu nafsan illa wus 'aha" dimana yang artinya adalah "Allah SWT, tidak akan menguji/membebani seseorang kecuali kesanggupannya"

Maksudnya adalah kita sebagai manusia tidak akan dapat ujian/beban dari Allah SWT, kalau kita tidak mampu. Jadi, kalau kita dapat ujian, itu artinya kita mampu dan sanggup untuk menjalaninya. Ketika kita dapat ujian, berprasangka baiklah kepada Allah SWT, sesungguhnya Allah SWT akan berprasangka seperti umat ku berprasangka kepada Ku.

Allah SWT pun tidak hanya menguji umat manusia, Dia pun sudah menuliskan bagaimana solusinya. Masih dalam surat Al Baqarah, Allah SWT menuliskan solusi ketika kita umat manusia mendapat ujian atau cobaan.

Al Baqarah 45: "Dan mohonlah pertolongan kepada Allah SWT dengan sabar dan sholat. Dan (sholat) itu sangat berat, kecuali bagi mereka yang khusyuk"

Al Baqarah 153: "Wahai orang-orang yang beriman, Mohon pertolonganlah kepada Allah SWT dengan sabar dan sholat. Sungguh Allah beserta orang orang yang sabar"

Bahkan dalam hal menunggu pertolongan dari Allah SWT pun kita masih diuji, yaitu dengan "kesabaran". Banyak dari kita yang tidak sabaran, akhirnya mengambil jalan pintas, cara cepat, atau cara mudahnya. Dimana tentunya bisa dikatakan cara tersebut tidak baik, yang ada akan menambah masalah. Cukup dengan sabar dan sholat, sesuai dengan perintah Allah SWT.


Satu hal lagi yang sudah Allah SWT tetapkan adalah tertulis dalam surat Al Insyirah ayat 5-6. Dimana Allah SWT berfirman bahwa sesudah kesulitan pasti ada kemudahan dan Allah SWT menyebutnya dua kali dalam surat tersebut. Itu artinya, Allah SWT menjanjikan bahwa bersama kesulitan ada kemudahan. Kita sebagai manusia, wajib untuk mempercayainya.


Ketika teman-teman terkena PHK yang mana itu adalah bisa dikatakan musibah. Bagaimana Menyikapi Kalau Terkena PHK dan Apa Saja Yang Harus Dilakukan? Buat teman-teman muslim (teman-teman non muslim pun bisa mempraktekannya pun tidak masalah) harus tetap berpikir tenang dan memahami 4 hal ini:

1. Ujian tidak akan datang kalau kita tidak mampu

2. Ujian adalah bentuk kasih sayang Allah SWT

3. Sabar dalam menghadapinya

4. Bersama kesulitan ada kemudahan

Dari ke empat hal itu harus diimbangi dengan kerja keras dan ikhtiar sekuat tenaga untuk mencari kerjaan baru atau usaha untuk mendapatkan rejeki yang halal.


Semoga kita semua selalu senantiasa diberikan kesehatan, keihklasan, dan kesabaran dalam menjalani hidup ini.


No comments: