June 10, 2009

Ibu Prita berpuisi dalam persidangan versus Deklarasi pemilu yang mencela

Persidangan kasus Ibu Prita yang digugat atas pencemaran nama baik RS OMNI International mulai disidangkan. Persidangan yang dilakukan tanggal 10 Juni 2009 di Pengadilan Negri Tangerang. Di dalam persidangan, Ibu Prita menjawab pertanyaan dengan secarik puisi. Puisi dibaca oleh Ibu Prita dengan mata berkaca-kaca.

Berikut secuil puisi yang dibacakan Ibu Prita dalam persidangannya..

Galau
aku orang yang awam akan hukum
tapi aku tidak mau melanggar hukum
bagiku pengertian hukum adalah tidak melanggar hak orang lain, maupun kepentingan umum
serta hakku pun jangan sampai dilanggar orang lain
karena aku sakit berupaya untuk berobat
karena aku awam akan kesehatan maka kupasrahkan semua kepada dokter
maksudku datang ke dokter tidak lain untuk sembuh dari penyakit
tapi nyatanya aku merasa lebih menderita
ketika aku bertanya semuanya bungkam
ketika aku mengkomplain semuanya mengelak
bingung aku harus berbuat apa
aku merasakan hakku terampas dengan semena-mena
aku tuliskan pengalamanku dalam surat elektronik
yang katanya sebagai teknologi modern untuk berkomunikasi
dalam pelampiasan atas kegalauan hati
tapi berakhir dengan petaka
aku tidak mengerti akan hukum formil atau hukum acara
yang sempat kutahu adalah
penyedia jasa harus melindungi konsumen
hak konsumen adalah hak atas kenyamanan, keamanan dalam pengonsumsi barang dan/ jasa
konsumen pun berhak mendapat informasi yang benar
dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang dan/ jasa


Lain halnya dengan kegiatan yang dilakukan oleh para elit politik yang akan bertarung dalam pilpres bulan Juli. Semalam (10 Juni 2009) dilakukan Deklarasi Damai Pemilu yang digalang oleh KPU. Sebagai bloger dan juga rakyat biasa, gw cuma berharap agar pemilu yang dilakukan oleh para petarung pilpres berjalan damai. Deklarasi yang berlangsung menampilkan persembahan kesenian dari perwakilan setiap calon presiden.

Tibalah pada perwakilan dari pasangan Mega-Pro yang kali ini menunjuk Butet Kertaradjasa untuk menampilkan kesenian. Pada awalnya, Butet menampilkan monolog yang menyindir pemerintahan sekarang yang notabene dipimpin oleh SBY yang juga menjadi salah satu finalis dalam pilpres tahun ini.

Berikut kutipan monolog yang gw dapet dari Anwar Khumaini dari detikPemilu:
“Kemarin ada Hercules jatuh, sampai-sampai ada anekdot di luar yang mengatakan, wah pesawat Indonesia nggak usah dipakai perang pada jatuh sendiri,” sindir Butet.

Mendengar sindiran butet yang langsung dilihatnya di depan mata, raut muka SBY tampak menahan marah. Padahal sebelumnya, SBY banyak mengumbar senyum lantaran terhibur oleh penampilan putra Bagong Kusudiharjo ini. Sementara, para hadirin lainnya tertawa terpingkal-pingkal.

“Pemberantasan korupsi mestinya tidak boleh pandang bulu, siapa pun itu. Baik menteri, mantan menteri atau siapa pun, bukannya malah didutabesarkan,” sindir butet lagi. Butet juga menyindir KPU yang tidak beres dalam membuat Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang berakibat banyaknya warga yang tak dapat memilih dalam Pemilu Legislatif kemarin.


Satu sisi gw acungin jempol buat putra dari Bagong Kusudihaharjo ini, dia berani menyindir orang yang disindir langsung di depan. Tapi gw kecewa, padahal judul dari deklarasi ini adalah Deklarasi Pemilu Damai, berarti harusnya penuh persahabatan dan kedamaian. KPU seharusnya bisa menetralisir kondisi ini, bukan malah terdiam.

Lagi-lagi..gara-gara berita itu, gw jadi berpikir apa yang akan terjadi kalau gw ngupil sambil berpuisi dan ngupil di depan orang yang gw sindir...

4 comments:

dyagnozinfo said...

Hooooaaaahaahhhaa. MUUUAAATEP MAS, GOKILLLLLL !!!

NGASAAAAAAAAAL BANGET


SALAM KENAL BROW, TULISAN U KEREN DAN MENDOBRAK. hAAAAA?????

christon said...

gpp kok ngupil sambil berpuisi, asal jgn upilnya dikasih ke orang didepannya

Adi Yulianto said...

@dyagnozinfo: thanx for ur comment..,
tetep kunjungi blog gw ya,yg nyaris punah ini hahaha..
klo lo ada blog,kita tukeran link..

@Christion: waah..,ide gokil tuh klo upilnya dikasih ke orang. tapi sebelumnya diputer2 dulu jadiin bola..hahaha
keep visit my blog.
klo lo ada blog,kita tukeran link

moonlite! said...

kenapa harus ada muka lo di posting seserius ini sih di T.T prihatin gue.